Tuhan yang Tidak Pernah Menyerah

      Tuhan yang Tidak Pernah Menyerah

Ketika Yeremia diperintah Tuhan untuk pergi ke tukang periuk, ia melihat kadang bejana yang sedang dibuat rusak. Tetapi si tukang periuk tidak kemudian merubah rencananya karena kerusakan itu. Ia tidak kemudian membuat cawan, piring, atau yang lain. Dari gumpalan yang sama ia tetap membuat bejana.

Ketika kita gagal mentaati Tuhan atau gagal melalukan yang Dia inginkan, kita tidak perlu tenggelam di dalam keputus-asaan dan kekecewaan. Kita mesti move on, karena Dia tidak meninggalkan kita ketika kita gagal.

Tetapi juga di dalam proses kita tidak bisa meminta Dia merubah rencanaNya agar proses jadi lebih ringan. Ijinkan Dia tetap melanjutkan rencanaNya dalam hidup kita.